Dalam dunia akademik, khususnya dalam publikasi ilmiah, memilih jurnal yang terpercaya menjadi hal yang sangat penting.
Kehadiran jurnal predator — jurnal yang mengeksploitasi kebutuhan akademisi untuk mempublikasikan karya ilmiah tanpa memperhatikan standar kualitas — menjadi ancaman nyata. Jurnal predator sering kali tidak memiliki proses peer-review yang benar, berorientasi pada biaya publikasi tinggi, dan minim kontribusi ilmiah. Artikel ini membahas langkah-langkah praktis untuk memastikan jurnal nasional kesehatan yang Anda pilih bukanlah jurnal predator.Periksa Indeksasi Jurnal
- Indeksasi merupakan salah satu indikator utama kualitas jurnal. Di Indonesia, jurnal nasional yang berkualitas biasanya terdaftar dalam database berikut:
- SINTA (Science and Technology Index): Platform yang dikembangkan Kementerian Riset dan Teknologi Indonesia untuk mengukur kinerja jurnal di Indonesia.
- DOAJ (Directory of Open Access Journals): Direktori jurnal open access internasional yang hanya menerima jurnal dengan standar tertentu.
Cara memeriksa:
- Kunjungi situs SINTA dan cari nama jurnal.
- Kunjungi situs DOAJ untuk memeriksa jurnal internasional.
Analisis Situs Web Jurnal
Situs web jurnal yang terpercaya biasanya memiliki struktur dan informasi yang jelas, seperti:- Informasi lengkap tentang tim editorial, afiliasi, dan kontak resmi.
- Pedoman untuk penulis (author guidelines) yang rinci.
- Publikasi edisi sebelumnya dengan akses penuh.
Tanda jurnal predator:
- Tidak ada alamat fisik yang jelas.
- Informasi kontak sulit diverifikasi.
- Artikel diunggah tanpa proses peer-review yang jelas.
Cek Tim Editorial dan Reviewer
Tim editorial yang berkualitas biasanya terdiri dari akademisi ternama di bidangnya. Anda dapat memeriksa kredibilitas mereka dengan:
- Melihat profil mereka di Google Scholar atau ResearchGate.
- Memastikan mereka memiliki publikasi relevan di bidang kesehatan.
Tanda jurnal predator:
- Nama editor tidak dapat ditemukan di Google Scholar atau database akademik lainnya.
- Editor berasal dari institusi fiktif.
Evaluasi Proses Peer-Review
Peer-review adalah proses penting dalam menjaga kualitas ilmiah artikel. Ciri jurnal predator adalah proses peer-review yang cepat atau bahkan tidak dilakukan sama sekali.
Cara memeriksa:
- Bacalah panduan jurnal tentang waktu yang diperlukan untuk peer-review.
- Artikel yang diterbitkan dalam waktu sangat singkat (misalnya, kurang dari satu bulan setelah pengiriman) patut dicurigai.
Verifikasi Biaya Publikasi (APC - Article Processing Charges)
Jurnal predator sering kali meminta biaya publikasi yang tinggi tanpa memberikan layanan yang memadai.
Langkah memastikan:
- Bandingkan biaya publikasi dengan jurnal lain di bidang yang sama.
- Jurnal nasional yang berkualitas sering mencantumkan informasi biaya secara transparan di situs webnya.
Telusuri Kredibilitas Penerbit
Penerbit yang profesional biasanya memiliki banyak jurnal berkualitas. Anda dapat memeriksa kredibilitas penerbit dengan:
- Mengunjungi situs resmi penerbit.
- Mencari nama penerbit di database seperti Scopus atau SINTA.
Tanda jurnal predator:
- Penerbit tidak memiliki rekam jejak publikasi lain.
- Situs penerbit memiliki domain gratis (contoh: .wordpress.com).
Periksa ISSN dan DOI
ISSN (International Standard Serial Number) adalah nomor unik untuk jurnal. DOI (Digital Object Identifier) digunakan untuk mengidentifikasi artikel secara digital.
Cara memeriksa:
- Verifikasi ISSN di situs portal ISSN resmi.
- Pastikan DOI artikel dapat diakses melalui situs seperti CrossRef.
Hindari Undangan yang Tidak Relevan
Jurnal predator sering mengirimkan undangan publikasi massal tanpa memperhatikan bidang keahlian Anda.
Langkah memastikan:
- Tinjau isi undangan secara kritis.
- Jangan mudah tergoda oleh iming-iming penerbitan cepat.
Gunakan Blacklist dan Whitelist
Beberapa sumber dapat membantu Anda mengidentifikasi jurnal predator, seperti:
- Cabell’s Blacklist: Daftar jurnal predator internasional.
- Beall’s List: Daftar lama yang masih bisa dijadikan referensi awal.
Langkah:
- Bandingkan daftar jurnal yang ada di whitelist seperti SINTA atau DOAJ.
- Hindari jurnal yang ada di blacklist Cabell.
Konsultasikan dengan Ahli atau Rekan Akademisi
Jika masih ragu, konsultasikan pilihan jurnal Anda dengan dosen, peneliti senior, atau kolega yang berpengalaman di bidang kesehatan.
Kesimpulan
Memilih jurnal nasional kesehatan yang bukan predator membutuhkan kehati-hatian dan pemahaman mendalam. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan bahwa karya ilmiah Anda diterbitkan di jurnal yang kredibel, sehingga memberikan dampak positif bagi karir akademik Anda.
Catatan: Artikel ini dilengkapi dengan langkah visual berupa screenshot untuk memudahkan pembaca memahami proses yang dijelaskan. Jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut, silakan hubungi tim penulis ataup akar di bidang terkait.
Jika Anda menginginkan gambar pendukung (screenshot) untuk setiap langkah, saya dapat membantunya. Apakah Anda ingin saya membuat simulasi gambar langkah-langkah tersebut?